SANGGAR
BADUT SULAP ULANG TAHUN CIMANGGIS DEPOK BERBAGI CERITA UNTUK ANAK ANAK
DONGENG ANAK ANAK TK
Kisah Dongeng Anak PAUD : Gajah Yang Baik Hati
Kisah Dongeng Anak paud Gajah Yang Baik Hati
Tindakkan Kancil masuk kedalam itu merupakan tindakan
yang sangat ceroboh. Ia tidak berpikir bagaimana caranya ia naik ke atas bila
sudah berada di dalam kolam tersebut. Beberapa kali Kancil mencoba untuk
memanjat tetapi ia tidak bisa sampai ke atas.
‘’Tolong.’’ Toloooonggggg..!’’
Si Kancil tidak bisa berbuat
apa-apa. Ia hanya berteriak meminta tolong. Teriakan si Kancil ternyata
terdengar oleh sang Gajah yang kebetulan sedang berjalan melewati tempat itu.
‘’Hai, siapa yang ada di kolam itu?’’
“Aku… tolong aku..! jawab si
Kancil.
“Siapa kau?’’ Tanya Gajah.
‘’Aku.. si Kancil sahabatmu.’’
‘’Kenapa kamu bisa di dalam
kolam ini? Dan berteriak meminta tolong.’’
Kancil terdiam sesaat mencari
akal agar Gajah mau menolongnya.
‘’Tolong aku mengangkat ikan
ini.’’
“Yang benar kau mendapat
ikan?’’
‘’Bener..benar ! aku
mendapatkan ikan yang sangat besar.’’
‘’Tapi bagaimana caranya aku
turun kebawah.’’
‘’Sebaiknya kamu langsung
turun saja kebawah. Sebab jika tidak cepat-cepat ikan ini bisa lepas.!’’
Gajah berpikir sejenak. Bisa
saja ia turun ke bawah dengan mudah tetapi bagaimana jika naiknya nanti.
‘’Cil. Mana ikan yang kau
dapatkan ?’’
‘’Ada di sepasang kakiku.’’
Kata Kancil.
‘’Kalau aku menolongmu. Lalu
bagaimana caranya aku naik dari kolam ini.?’’
Kini Kancil terdiam. Ia tidak
menyangka gajah dapat berpikir sejauh itu. Tidak seperti dirinya, karena
kehausan langsung terjun kedalam kolam. Tanpa berpikir akibatbya.
‘’Kau mau memanfaatkanku ya
Cil?’’ kau akan menipuku untuk kepentingan dan keselamatanmu sendiri?’’ Tanya
Gajah.
Kancil hanya terdiam.
‘’Sekali-kali kamu harus
diberi pelajaran.’’ kata Gajah sambil meninggalkan tempat itu.
‘’Waduh.. Pak Gajah. Aku mohon
tolonggggg….!’’
Gajah tidak mendengarkan
teriakan Kancil. Kancil mulai putus asa. Semakin lama berada di tempat itu
Kancil mulai merasa kedinginan.
‘’Toolongg.. tolongggg.’’
Hingga menjelang sore tidak
ada seekor binatang yang mendengar teriakannya.
‘’Aduh gawat! Aku benar-benar
akan mati kaku di tempat ini.’’ Kancil mulai membayangkan akhir hidupnya
ditempat ini.
Lalu Kancil berteriak dengan
keras.’’ Wahai langit dan bumi! Dan seluruh binatang yang berasa di hutan. Aku
bersumpah tidak akan menipu untuk kepentinganku dan keselamatanku sendiri,
kecuali……!
Ketika Kancil mengucapkan kata
kecuali, Kancil sengaja mengecilkan suaranya sehingga hampir tidak terdengar
lagi. Tak di sangka ternyata Gajah tiba-tiba muncul di tepi kolam. Ternyata
Gajah tidak benar-benar meninggalkan Kancil sendirian dan sengaja
menyembunyikan dirinya. Ia penasaran mendengar ucapan kancil yang terakhir.
“Kecuali apa?’’ tanya Gajah
penasaran.
Kancil terkejut mendengar
suara Gajah.
‘’Pak Gajah? Kau kembali
lagi?’’
‘’Jawab pertanyaanku Cil.
Kecuali apa?’’
‘’Hmm. Kecuali terpaksa untuk
menyelamatkan diri. Karena aku hewan kecil yang serimg terancam oleh Harimau,
Singa, Srigala, dan binatang lainnya yang jahat.’’
‘’Oh begitu..?’’ sahut Pak
Gajah. ‘’Sekarang apakah kamu sudah sadar? Dan akan berjanji tidak akan menipu,
jahil, iseng dan perbuatan yang merugikan binatang lain?’’
‘’Benar Pak Gajah.’’
‘’Betul?’’
Betul Pak Gajah, saya
benar-benar berjanji.’’
‘’Baiklah sekarang aku akan
menolonhmu Cil.’’ Kata Gajah.
Gajah menjulurkan belalainya
yang sangat panjang untuk menangkap Kancil dan mengangkatnya ke atas. Begitu
sampai di atas Kancil berkata.
‘’Terima kasih Pak Gajah! Saya
tidak akan pernah melupakan kebaikanmu ini.’’
Sejak itu Kancil menjadi
binatang yang sangat baik. Ia tidak lagi berbuat iseng seperti yang pernah ia
lakukan pada beruang dan binatang-binatang yang lainya.
Pesan Moral dari Dongeng Anak PAUD Gajah Yang Baik Hati
adalah janganlah perbuatan baik orang lain kita balas dengan kejahatan

Tidak ada komentar:
Posting Komentar